Momentum pergantian tahun baru 2026 perlu diprioritaskan dengan aspek keselamatan. Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Eko Suwanto, menekankan bahwa pihaknya bersama Pemerintah Daerah (Pemda) DIY berkomitmen menciptakan momen liburan yang aman, nyaman, dan selamat.
Tiga Poin Penting untuk Liburan Aman
Hal tersebut disampaikan Eko Suwanto saat bertemu dengan wartawan pada Rabu (24/12). Dalam pertemuan tersebut, turut hadir Sekretaris Komisi A DPRD DIY Syarief Guska Laksana. Eko menyebutkan ada tiga hal penting yang perlu diwujudkan untuk memastikan liburan Nataru berjalan dengan aman.
Pertama, Yogyakarta sebagai destinasi wisata selama ini menjadi tujuan berlibur wisatawan nusantara maupun mancanegara. Oleh karena itu, Komisi A DPRD DIY memperkuat komitmen bersama Pemda DIY untuk mewujudkan liburan yang aman, nyaman, dan selamat.
“Aman, nyaman dan selamat, langkah yang dikerjakan, DPRD DIY rekomendasi Pemda konsolidasi stakeholder dan masyarakat. Di tengah keprihatinan, sebagai bangsa yang baru saja mengalami bencana di berbagai daerah, memaknai pergantian tahun dengan sederhana,” kata Eko Suwanto dalam keterangan yang diterima, Rabu (24/12).
“Pemda DIY dan kabupaten kota penting menjamin keamanan, ketentraman, dan kenyamanan saat berlibur ke Jogja termasuk berkoordinasi dengan instansi vertikal,” sambungnya.
Koordinasi dan Mitigasi Bencana
Kedua, DPRD DIY merekomendasikan BPBD DIY untuk berkoordinasi bersama dinas terkait dalam melakukan pendampingan sekaligus memastikan seluruh destinasi wisata di DIY memiliki standar mitigasi bencana yang baik, mulai dari kawasan pesisir pantai hingga kawasan Merapi.
“Berikan informasi, agar masyarakat pahami kondisi hidrometeorologi. Cek tempat wisata punya mitigasi bencana apa belum,” kata Eko Suwanto.
Ketiga, masyarakat dan wisatawan dinilai penting untuk memperhatikan aspek keselamatan dengan menyusun rencana perjalanan yang matang. DPRD DIY juga mendorong koordinasi dan konsolidasi para relawan yang memahami aspek mitigasi bencana.
“Install aplikasi BMKG agar bisa mendapatkan info yang jelas; jadi bisa berwisata dengan perencanaan yang baik. Malioboro cuaca bagaimana di Kaliurang dan pantai Parangtritis seperti apa. Pemda segera konsolidasi relawan, ini bisa berikan dukungan aman nyaman dan selamat,” kata Eko Suwanto.
Rekayasa Lalu Lintas dan Perhatian Khusus
Selain itu, Komisi A DPRD DIY secara khusus mendorong Polda DIY bersama Pemda DIY untuk menyusun rekayasa lalu lintas yang aman dan selamat selama libur Nataru.
Terakhir, Eko mengingatkan masyarakat agar memperhatikan kondisi destinasi wisata, terutama kawasan Merapi yang masih berstatus Siaga Level III serta kawasan pantai selatan yang memiliki potensi abrasi dan gelombang tinggi.