Momen kumpul keluarga pada perayaan Natal hampir selalu diisi dengan aktivitas makan bersama. Meski terkesan sederhana, kegiatan ini mampu menciptakan suasana kebersamaan yang hangat dan berarti.
Makan bersama keluarga di hari Natal terasa lebih istimewa karena hidangan yang disajikan berbeda dari menu sehari-hari. Makanan yang tersaji umumnya terdiri dari hidangan utama hingga makanan penutup untuk menemani obrolan santai.
Sejumlah anggota komunitas mengungkapkan terdapat beberapa makanan yang wajib disantap keluarganya saat perayaan Natal. Lantas, apa saja hidangan tersebut? Simak cerita mereka berikut ini.
Daging Semur dan Kue Nastar sebagai Tradisi Keluarga
Stefanie Putri (26) menyebut dua makanan wajib keluarganya saat Natal, yaitu daging semur dan kue nastar. Daging semur biasanya disantap ketika makan siang maupun malam, sementara nastar jadi camilan saat tengah ngobrol bareng.
Stefanie bercerita bahwa makanan tersebut bukan hasil dari membeli, melainkan disiapkan langsung oleh nenek atau ibunya. Ia sendiri ikut membantu karena proses memasaknya memang butuh banyak bantuan tenaga.
Dari kegiatan masak bareng itulah tercipta momen-momen hangat yang jadi kenangan indah bagi Stefanie. “Sejak kecil, aku selalu ikut membantu di dapur saat Natal, jadi ada banyak kenangan hangat dari proses masaknya,” tuturnya.
Bagi Stefanie, dua makanan wajib itu bukan cuma pengganjal perut, tapi udah jadi bagian dari tradisi. “Karena menu ini bukan cuma soal rasa, tapi juga tentang tradisi keluarga yang sudah dijaga turun-temurun,” pungkasnya.
Ayam Panggang dan Salad Kentang Simbol Kebersamaan
Sementara itu, bagi keluarga Jonathan Wijaya (29), makanan wajibnya adalah ayam panggang dan salad kentang. Dua hidangan ini disiapkan oleh keluarga secara bersama-sama, sehingga tercipta kebersamaan mulai dari proses memasak hingga makan.
Jonathan juga menganggap menu ini sebagai simbol kebersamaan dan bagian dari tradisi keluarganya. “Karena menu ini selalu disajikan setiap Natal tanpa pernah absen, jadi sudah jadi simbol kebersamaan dan tradisi keluarga kami,” katanya.
Hidangan Khas Makassar untuk Kenangan Natal
Di lain pihak, Ola (22) menceritakan keluarganya menyiapkan hidangan khas Makassar saat Natal, seperti nasi goreng merah dan mie bakar. Ini bukan karena mereka tinggal di Makassar, tapi karena ibunya yang berasal dari Kota Daeng itu.
“Mama lahir besar di Makassar jadi kita udah terbiasa sama makanan Makassar, dan kalau gak ada dua menu itu di hari Natal, kayak ada yang hilang aja,” ucap Ola.
Karena sudah menjadi tradisi, Ola pun mengaku sering teringat Natal tiap kali melihat hidangan khas Makassar. “Mungkin karena hampir selalu makan itu ketika Natal kali, ya, di hari lainnya jarang. Jadi, rasanya kalau liat makanan itu ya ingat Natal aja,” jelasnya.
Nah, keluargamu punya hidangan wajib juga nggak saat Natal? Kalau ada, yuk ceritain di kolom komentar!
Nikmati serunya sharing hal-hal seru dengan ribuan teman baru di komunitas.