Posted in

Kunjungan Wisatawan Mancanegara di Bali saat Nataru Capai 20 Ribu Orang per Hari

Dinas Pariwisata Bali mencatat kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali pada periode Natal 2025 dan Tahun Baru sudah mulai mengalami peningkatan.

Kepala Dispar Bali, I Wayan Sumarajaya, menyatakan kenaikan mulai terjadi sejak Minggu (14/12) lalu, di mana biasanya kunjungan wisman mencapai 17 ribu per hari, kini meningkat menjadi 20 ribu orang per hari.

“Sebetulnya sejak tanggal 14 Desember sudah ada peningkatan, untuk wisatawan asing sudah berada di atas 20 ribu per hari, demikian juga wisatawan nusantara sudah ada kenaikan sejak tanggal 19 Desember ini,” kata Sumarajaya, seperti dikutip dari Antara.

Harapan Peningkatan Jelang Nataru

“Kami berharap bahwa jelang Nataru ada peningkatan kedatangan wisatawan asing maupun nusantara, mudah-mudahan ini bisa berlanjut sampai tahun baru,” sambungnya.

Menanggapi isu Bali sepi wisatawan di periode Nataru, Sumarajaya memperkirakan narasi itu muncul karena melihat Bali sepi saat tidak berada di musim tinggi kunjungan.

“Kalau ritme kehadiran wisatawan per tahun memang di Bali ada yang high dan low season. Kita high season ada di Juni, Juli, Agustus, September, setelah itu memang ada penurunan secara alami, tapi tidak begitu tajam dan itu biasa dari tahun ke tahun, nanti menjelang Nataru naik kembali,” ujarnya.

Peningkatan Kunjungan Wisatawan Mancanegara

Berdasarkan akumulasi setahun ini, wisatawan mancanegara ke Bali mengalami peningkatan dibandingkan 2024, di mana pada periode yang sama tahun lalu total kunjungan mencapai 6,3 juta dan tahun ini sudah menembus 6,7 juta kunjungan.

Dispar Bali mengaku tetap berupaya menciptakan pariwisata berkualitas dan bermartabat melalui koordinasi dengan berbagai pihak, instansi vertikal, perangkat daerah dan kabupaten, termasuk pelaku usaha, agar pelayanan dalam pariwisata Nataru bisa lebih baik.

Sumarajaya juga mengakui kondisi cuaca di musim hujan akan sangat berpengaruh terhadap kondisi pariwisata Bali, namun di beberapa tempat menyatakan sudah ada peningkatan kegiatan.

“Kami sudah koordinasi dengan berbagai pihak berkaitan dengan layanan pariwisata, kami sudah mengeluarkan imbauan agar kita menjaga kenyamanan dan keamanan di cuaca penghujan, dan bagaimana kami melakukan imbauan kepada pelaku usaha agar menyiapkan SOP dan mensosialisasikan do’s and don’ts,” kata Sumarajaya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *