Batas kecepatan maksimum tidak dapat dijadikan alasan untuk menjadi lane hogger di jalan tol, berdasarkan berita populer pada Rabu (24/12/2025).
Tiga masalah utama dalam penarikan kembali puluhan model Toyota dan Lexus serta kebijakan Jakarta bebas ganjil genap selama libur Nataru 2025 juga menarik perhatian banyak pembaca.
Berikut rangkuman berita populer terkini.
Masalah Lane Hogger di Jalan Tol
Para pengemudi tentu sudah familiar dengan istilah lane hogger di jalan tol, yaitu pengendara yang terlalu lama berada di lajur kanan meskipun melaju dengan kecepatan relatif rendah.
Namun, muncul pertanyaan: bagaimana jika pengemudi berada di lajur kanan dengan kecepatan sudah mencapai batas maksimum? Apakah tetap termasuk pelanggaran?
Recall Toyota dan Lexus
PT Toyota-Astra Motor (TAM) mengumumkan program recall atau penarikan kembali terhadap sejumlah model Toyota dan Lexus dari berbagai tahun produksi. Hal ini dipicu oleh tiga masalah utama.
Vice President Director PT Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto, mengatakan bahwa langkah recall ini merupakan peningkatan yang terus dilakukan terhadap kendaraan yang telah dipasarkan, termasuk melakukan pengecekan dan penggantian komponen jika ditemukan potensi gangguan keselamatan.
Kebijakan Ganjil Genap Jakarta
Traffic Management Center (TMC) Polri Polda Metro Jaya menonaktifkan aturan ganjil genap di seluruh ruas jalan di Jakarta. Keputusan ini dipilih dalam rangka menyambut musim libur natal dan tahun baru (Nataru) 2025/2026.
Tidak berlakunya ganjil genap dilakukan pada Hari H dan H+1 Natal tepatnya tanggal 25 Desember hingga 26 Desember 2025. Kemudian dilanjutkan pada 1 Januari 2026.
