Tanpa Pelatih Kepala, Arema FC Siap Hadapi Madura United
Arema FC mengejar kemenangan atas Madura United untuk menghentikan tren buruk empat kekalahan beruntun di Stadion Kanjuruhan, Malang. Sebelum pertandingan ini, tim memang mengalami empat kekalahan berturut-turut di kandang sejak melawan Dewa United pada 13 September 2025.
Kekalahan terakhir Arema FC terjadi saat melawan Persija Jakarta dalam laga kandang pada 8 November 2025. Tren negatif inilah yang berusaha diperbaiki Arema FC, meski harus tampil tanpa pelatih kepala Marcos Vinicius dos Santos Goncalves yang terkena sanksi kartu merah dari pertandingan melawan Persija.
Persiapan Arema FC Hadapi Madura United
Asisten Pelatih Arema FC Andre Caladas menyatakan persiapan tim cukup baik selama 10 hari terakhir ketika Super League libur. Dua hasil imbang dan satu kekalahan di laga terakhir sudah dilupakan dan diperbaiki oleh tim kepelatihan di bawah Marcos Santos.
“Kami hampir menjalani 10 hari sesi latihan, sejak istirahat, kami berbicara dengan tim. Ketika kami kembali, kami harus tampil sangat kuat, dan sangat fokus karena tahu bahwa menghadapi tantangan besar melawan Madura United, dan kami perlu memenangkan pertandingan,” ucap Andre Caladas, saat sesi konferensi di Kantor Arema FC, Senin sore (22/12).

Peran Andre Caladas di Tengah Absensi Pelatih
Andre Caladas siap memimpin Singo Edan dalam laga melawan Laskar Sappe Kerap, di tengah absennya Marcos Santos akibat sanksi kartu. Menurutnya, ia sudah memahami karakter Marcos Santos karena telah bekerja sama selama tiga tahun terakhir.
“Saya bekerja dengan pelatih Marcos, saya sudah beberapa kali melakukan pergantian pemain untuknya dalam pertandingan. Jadi ini bukan hal baru bagi saya, tidak ada yang berbeda,” jelas asisten pelatih asal Brasil itu juga.